Cara Memperbaiki Bad Sector Hardisk Yang Rusak Parah

Bad Sector ialah sebuah istilah yang sering digunakan oleh seseorang untuk menggambarkan sebuah kerusakan dari media penyimpanan yang berjulukan Hardisk. Ada 2 (dua) faktor utama yang menyebabkan sebuah hardisk terkena bad sector :

1. Kerusakan secara fisik

Kerusakan ini mungkin bisa terjadi sebab adanya benturan fisik yang cukup keras ke potongan hardisk, problem menyerupai ini jarang sekali terjadi. Kerusakan secara fisik ini relative lebih susah untuk diperbaiki apalagi bila hardisk sudah benar – benar mati. Walaupun demikian beberapa kasus kerusakan hardisk secara fisik ada yang berhasil diatasi (bukan diperbaiki) dengan memakai metode tertentu yang akan saya jelaskan pada potongan selanjutnya. Teknik ini bisa digunakan dengan catatan hardisk masih terdeteksi namun tidak bisa diakses (baca/tulis) secara cepat sebab block/sector di hardisk mengalami keruskan


2. Kerusakan secara software 

Kerusakan secara software ini bisa diakibatkan oleh beberapa hal seperti, terlalu sering melaksanakan install ulang (OS) komputer, mekanisme mematikan komputer yang tidak benar, terlalu sering install/uninstall Aplikasi. Tapi berdasarkan saya untuk kerusakan dari segi software ini mungkin masih sedikit lebih mending dibanding dengan kerusakan secara fisik apalagi bila sistem operasi masih bisa membaca hardisk dengan baik walaupun sedikit lambat. Kerusakan secara software ini masih mungkin untuk bisa diperbaiki memakai beberapa software recovery hardisk, dimana software tersebut akan menghapus/menghilangkan potongan yang terkena bad sector. Silahkan Anda cari sendiri diinternet ihwal software - software yang mempunyai kemampuan khusus untuk menghilangkan bad sector

Ciri – ciri hardisk yang terkena bad sector

1. Komputer sering ‘ngehang’, datang – datang membisu dan tidak bisa digerakan 
2. Proses baca, tulis serta menyimpan data ke hardisk lebih lama 
3. Sering “Blue Screen” 
4. Bunyi hardisk terdengar tidak normal menyerupai “krek, krek” dan agak sedikit keras
5. Hardisk terbaca dengan baik di bios namun pada dikala komputer dinyalakan,komputer selalu restart. 
6. Booting komputer lmbat, atau sama sekali tidak bisa booting

Proses Pengamatan Masalah Dari Bad Sector Hardisk Yang Rusak Parah
 
Dalam artikel saya sebelumnya ihwal Teknik Memperbaiki Notebook Yang Restart Terus dan Tidak Bisa Masuk Bios saya menerangkan bahwa penyebab utama dari kerusakan tersebut yaitu potongan hardisk. Dimana dikala itu hardisk bisa terbaca dengan baik di bios namun sistem operasi tidak bisa membaca data yang berada di dalam hardisk dan dikala saya perhatikan kembali ternyata hardisk memang mengalami kerusakan yang cukup parah sebab suara hardisknya juga sudah tidak normal walaupun memang hardisk masih terbaca dengan baik di bios.

Saya tidak tahu secara niscaya apakah ini termasuk kedalam kategori keruskan secara software atau hardware ? bad sector hardisk yang sudah rusak parah atau biasa saja ? tapi dikala itu saya mencoba untuk mencoba mengamati hardisk memakai sebuah software aplikasi yang terdapat didalam Hiren’s BootCD yang berjulukan Victoria. Sebelum melanjutkan untuk membaca artikel ini, saya masukankan Anda untuk Mengenal Hiren’s BootCD terlebih lampau.

Victoria ialah sebuah software aplikasi yang bisa melaksanakan perbaikan hardisk, menghapus bad sector dan tentu saja juga mempunyai kemampuan untuk memetakan bad sector secara terperinci kepada pengguna . Victoria yang saya gunakan kali ini yaitu Victoria versi 4.46b yang terdapat pada Hiren’s BootCD. Sebelum menilik hardisk ada beberapa hal yang perlu anda persiapkan diantranya :

1. CD/Flashdisk yang meliputi Hiren’s BootCD 
2. Bila Anda tidak tahu bagaimana cara membuat booting hiren’s dari flashdisk, Anda bisa membaca artikel Booting Hiren's BootCD Dari Flashdisk Untuk membuat booting hiren’s dari CD, Anda cukup memburning file Hiren’s ke CD 
3. Dalam percobaan kali ini jenis hardisk yang akan saya perbaiki bad   sectornya yaitu jenis hardisk Laptop/Notebook maka saya langsung saja memasangkan hardisk ke Laptop/Notebooknya. Saya tidak perlu mengeceknya di komputer lain sebab Hiren’s BootCD ini bisa langsung Boot dari CD/Flashdisk. 
4. Untuk komputer atau hardisk PC juga sama. Anda tidak perlu mengeceknya
   

   di komputer lain. Tapi ingat hardisk harus di set jadi Primary Master dan 

   first bootnya (boot pertama) nanti tetap dari CD Hiren’s. sebab setahu aku

   komputer/PC kini jarang sekali yang bisa support boot usb/flashdisk. 

   Makara untuk PC saya masukankan Anda untuk memakai versi Hiren’s yang

   terdapat di CD saja.

Anda bisa saja mengeceknya di komputer lain yang normal dengan sistem windows namun saya rasa itu terlalu merepotkan.

Sebelum melaksanakan proses scaning untuk melihat potongan mana yang terkena bad sector memakai “Victoria” ada baiknya Anda melaksanakan format terlebih lampau hardisk atau mungkin lebih tepatnya menonaktifkan partisi hardisk sehingga tidak perlu dibaca dan ditampilkan di drive mini windows dengan begitu Anda bisa lebih leluasa bergerak dan ini juga bisa mempercepat proses scaning hardisk nantinya .

Supaya Sistem operasi Mini Windows XP tidak membaca drive atau hardisk/partisi hardisk maka kita perlu “menonaktifkan partisi” atau menciptakannya menjadi unallocated menyerupai terlihat pada gambar dibawah ini 

Software yang akan saya gunakan untuk menonaktifkan partisi hardisk tersebut yaitu Partition Wizard. Software ini juga sudah di includkan/dimasukan kedalam hiren’s bootcd. 


Untuk sanggup memakai partition wizard dan menonaktifkan hardisk/partisi hardisk yang ada, caranya yaitu sebagai diberikut :

1. Masuk ke bios dan set first bootnya dari CD/Flashdisk Hiren’s. Disini saya menggunakan Flashdisk 
2. Sesudah hidangan Hiren’s muncul. Pilih hidangan Mini Windows XP 
3. Proses penampilan jendela windows mungkin akan sedikit lebih lama    terutama bila Hardisk sudah mengalami kerusakan yang cukup berat/parah 
4. Sesudah Mini Windows XP ditampilkan selanjutnya klik/pilih HBCD Menu    yang terdapat di desktop 
5. Pada jendela hidangan Hiren’s klik Programs > Partition / Boot / MBR >   Partition Wizard Home Edition 
6. Selanjutnya nanti akan ditampilkan jumlah partisi yang terdapat dalam    hardisk 
7. Bila sudah ditampilkan, pilihlah partisi hardisk/drive yang akan   dinonaktifkan. Kemudian klik tombol “Delete”
   
   
8. Delete tiruana potongan partisi yang Anda hingga tiruananya menjadi satupartisi saja. Kemudian di pojok kiri atas klik Apply. Maka partisi akan pribadi dihilangkan/dinonaktifkan.
    

Sesudah dinonaktifkan partisinya maka nanti tidak akan terbaca sebagai sebuah hardisk/drive di explorer Mini Windows XP namun meskipun demikian nanti Anda akan tetap bisa mengaktipkannya kembali, tentunya setelah proses scaning Victoria selesai.

Proses selanjutnya yaitu melaksanakan scaning hardisk. Proses scaning ini sangat penting sebab dengan begitu Anda jadi tahu potongan atau sector mana yang rusak dan ini juga sangat besar lengan berkuasa terhadap pengambilan keputusan, solusi atau tindakan selanjutnya. Untuk sanggup melihat kerusakan atau bad sector hardisk memakai Victoria, caranya yaitu sebagai diberikut :

1. Pada jendela Hiren’s Klik Programs > Testing > Victoria (HDD Info/Test) 
2. Kemudian akan muncul jendela diberikut

   

   Gambar diatas ialah sebuah proses dimana Victoria sedang melaksanakan scaning hardisk

    
3. Saya tidak akan menerangkan tiruana hidangan yang terdapat di dalam softwaretersebut. Perhatikan saja pada potongan hidangan “Tests”.
   
4. Untuk memulai melaksanakan scaning. Anda bisa klik Tombol Start dan menghentikan Scaning bisa klik tombol “Stop”
5.  Perhatikan kembali gambar diatas. Dibagian sisi kanan terdapat 7 indicatoryang menandakan keadaan hardisk. Tapi perhatikan saja indikator Hijau, Orange, Merah dan Biru
6. Indikator dengan hijau dan orange menandakan keadaan hardisk yang setengah mati, untuk warna Merah dan Biru menandakan keadaan hardisk yang rusak berat/parah
7. Dalam kasus bad sector hardisk yang saya hadapi kali ini ialah kasus yang cukup berat dimana sudah terlihat dengan terperinci digambar bawah   jumlah bad sector di hardisk sangat berbagai dan terputus – putus   (acak)
8. Proses scaning dengan banyak bad sector akan berlangsung dengan lambatmaka dari itu kita tidak perlu melaksanakan scaning hardisk secara menyeluruh.   Disini saya akan melaksanakan scaning dari Start LBA 500,000,000. Hardisk   yang saya scan mempunyai kapasitas 320 GB dengan LBA 625,142,447 dan  disini saya berasumsi/mengira - ngira bahwa dari sector 0 hingga dengan  500,000,000 itu terdapat bad sector dan dari sector 500,000,000 seterusnya aku anggap tidak ada bad sector
    
9. Anda bisa memulai scaning dari LBA tertentu dan melompati sector lainyang Anda anggap rusak. Masukan angka yang Anda inginkan pada kolom   “Start LBA”.
   

    
Bila dikala dicoba di start LBA 500,000,000 tidak ada indikator yang menandakan sector rusak atau proses scaningnya berjalan dengan cepat menyerupai gambar diatas maka Anda juga bisa pribadi mencoba scaning dari angka diatasnya missal dari LBA 400,000,000 atau diatasnya. jujur saja disini saya tidak tahu hitungan niscaya dari LBA ke Gigabyte/Megabyte



Proses Penyelesaian Masalah Dari Bad Sector Hardisk Yang Rusak Parah 

 
Teknik yang akan saya gunakan untuk mengatasi kasus bad sector menyerupai diatas yaitu dengan metode melompati partisi hardisk yang rusak atau bad. Partisi yang rusak nanti akan dinonaktifkan atau dipisahkan, sehingga spesialuntuk partisi yang elok saja yang akan kita pakai untuk menyimpan data atau menginstall sistem operasi dan nanti untuk partisi yang rusaknya tidak akan dibaca/digunakan lagi oleh hardisk atau “dilompati”. 

Yang jadi permasalahan disini yaitu saya tidak tahu secara niscaya letak sector mana yang rusak meskipun pada proses sebelumnya saya sudah melaksanakan scaning dan sudah ditampilkan secar terperinci sector mana saja yang rusak tapi disitu ditampilkan dalam bentuk LBA/luas sektor bukan Gigabyte/Megabyte. Karena pada proses pemformatan/pembuatan partisi gres nanti hitungannya yaitu Gigabyte/Megabyte dan bukan LBA

Karena disini saya tidak tahu secara niscaya hitungan LBA kedalam Gigabyte maka proses pembuatan partisi gres di hardisk ini saya kira – kira saja, kalau tadi dalam proses scaning hardisk pada sektor start LBA 300,000,000 s.d simpulan tidak ada masalah, maka aku berasumsi dari jumlah total kapasitas hardisk 320 Gb setengahnya saya anggap rusak saja (Bad Sector) atau dari LBA “0 s.d 300,000,000 bad sector” dan atau “ 170 GB pertama bad sector dan 150 GB sesudahnya saya anggap bagus” tapi meskipun 150 GB sisanya saya anggap bagus, saya tidak membuat partisi dengan total 150 GB. Disini saya spesialuntuk membuat 2 partisi :

1. Partisi pertama dengan type logical untuk menyimpan data biasa,Saya 

   mengalokasikan sekitar 92.15 GB

2. Partisi kedua kedua dengan type primary untuk menginstal sistem

   operasi/data – data OS. Saya mengalokasikan 31.35 GB 

Berarti masih terdapat sisa sekitar 174.6 GB yang belum dipartisi. Sisanya itu tidak akan saya gunakan atau dipartisi lagi sebab saya sudah berasumsi bahwa sisanya tersebut sudah rusak. Berat memang, tapi lebih berat lagi bila harus membeli hardisk gres seharga Rp. 700.000. Untuk sanggup membuat dan memisahkan partisi hardisk yang rusak dengan yang elok caranya yaitu sebagai diberikut :

1. Buka partition wizard 
2. Kemudian klik pada hardisk yang belum dipartisi tersebut kemudian selanjutnya klik “Create” untuk membuat partisi baru. Perhatikan bagian ini,karena ini potongan yang sangat penting
   
   
3.  Masukan nama partisi di partition label 
4. Bila data tersebut untuk data biasa pastikan “Create as” nya jenis “Logical” tapi bila partisi gres tersebut akan digunakan untuk Sistem Operasi (OS)   rubah jadi “Primary” 
5. Perhatikan pada potongan “Size And Location” disini Anda harus  mengalokasikan jumlah/ukuran dari partisi yang ingin Anda buat. Tarik ke sebelah kanan, disini saya mengalokasikan sekitar 92.15 GB untuk data  biasa. Klik Ok kemudian “Apply”
6. Ulangi langkah kedua untuk membuat partisi selanjutnya. Disini aku   mengalokasikan sekitar 31.35 GB untuk System
7. Bila Anda tidak yakin dengan drive/hardisk yang gres Anda partisi tersebut. Anda bisa mengeceknya dengan cara klik kanan pada potongan drive yang baru dipartisi. Kemudian klik Surface Test. Maka akan muncul tampilan seperti  diberikut.
   
8. Klik Start untuk memulai scaning dan Stop untuk menghentikan. Dalam   kasus kali hardisk/drive gres yang saya partisi tidak terdapat bad sector, itu   bisa terlihat dari indikator yang menandakan bahwa hardisk/partisi tersebut   baik – baik saja.
   
   
   

Bila setelah dicek dan ternyata partisi gres tersebut elok maka selanjutnya Anda tinggal mencobanya dengan menginstalkan sebuah OS (Operating System) kedalamnya. Dalam percobaan yang saya lakukan ini, walaupun saya spesialuntuk menerka – ngira saja tapi allhamdulilah saya berhasil menginstalakan sebuah sistem operasi ke dalam hardisk/partisi gres tersebut dan komputer bisa kembali digunakan dan berjalan dengan lancar. 

Untuk lebih jelsanya ihwal tata cara menonaktifkan bad sector, bisa Anda baca pada artikel : Menonaktifkan Bad Sector Hardisk Menggunakan Partition Wizard 

Share :