Duo Apple : Steve Jobs Dan Wozniak
Steve Jobs
Pernahkah anda melihat sebuah komputer/laptop dengan logo apel ? Nah, itulah perusahaan yang didirikan Steve Jobs & Steve Wozniak. Sebagai pendiri Apple Computer di tahun 1976, ia mempopulerkan konsep komputer dirumah tangga dengan Apple II. Kemudian, beliau ialah salah satu orang yang pertama kali menyadari potensi untuk mengkomersilkan antar muka pengguna grafis dan mouse yang dikembangkan di Palo Alto Research Center perusahaan Xerox, dan kemudian tekhnologi ini diterapkan oleh Apple. Jobs juga ialah seorang pemimpin dari Pixar Animation Studios yaitu perusahaan Animasi komputer ternama didunia layar lebar.
Sejarah Awal
San Fransisco menjadi saksi dimana Steve Jobs dilahirkan oleh ibunya Joanne Simpson dan ayahnya Abdulfatah Jandali, mahasiswa tamu dari Syria yang kemudian menjadi seorang professor ilmu politik. Sejak bayi Jobs diadopsi Paul dan Clara Jobs dari Mountain View, Santa Clara Country California. Orang renta angkat inilah yang mempersembahkan nama Steve Jobs. Dia juga mempunyai seorang adik wanita berjulukan Mona Simpson yang kini terkenal sebagai novelis.
Jobs melewati masa Sekolah Menengah Pertama dan SMU di Curpetino, California, sering kali setelah jam sekolah, mengajar di Hewlett Packard Company di Palo Alto, California. Maka tak segera setelah itu beliau dan Steve Wozniak segera menjadi pekerja paruh waktu di perusahaan tersebut.
Pada tahun 1972, Jobs lulus dari Sekolah Menengan Atas Homestead di Cupertino, California dan diterima di Reed College di Portland, Oregon, tapi dikeluarkan setelah satu semester. Namun setelah itu beliau mendaftar kembali ke Reed College, salah satu hal yang dipelajari disana yakni kaligrafi. “Jika saya tak pernah dikeluarkan dari daerah berguru spesialuntuk satu semester mungkin Mac ketika ini tidak akan mempunyai multiple typefaces atau font – font yang proposional,” katanya
Di demam isu gugur 1974, Jobs kembali ke California dan mulai menghadiri pertemuan “Hombrew Computer Club” dengan Steve Wozniak. Dia dan Wozniak bersama bekerja di Atari Inc., sebuah perusahaan pembuat permainan komputer yang terkenal, dengan jabatan sebagai perancang permainannya. Motivasinya ketika itu ialah mengumpulkan uang untuk melaksanakan perjalanan spiritual ke India.
Jobs kemudian melaksanakan perjalanan pencerahan spiritual ke India bersana kawannya di Reed College, Daniel Kottke, yang kemudian hari menjadi pegawai Apple yang pertama. Kembali dari India beliau menjadi Budhis dengan rambut dundul dan mengenakan pakaianntradisional India (biksu).
Selama masa tersebut Jobs mempraktikkan psychedelics (semacam meditasi). Ini yakni dua atau tiga hal penting dalam hidup yang pernah beliau lakukan dalam hidupnya.
Berdirinya Apple Computer
Pernahkah anda melihat sebuah komputer/laptop dengan logo apel ? Nah, itulah perusahaan yang didirikan Steve Jobs & Steve Wozniak. Sebagai pendiri Apple Computer di tahun 1976, ia mempopulerkan konsep komputer dirumah tangga dengan Apple II. Kemudian, beliau ialah salah satu orang yang pertama kali menyadari potensi untuk mengkomersilkan antar muka pengguna grafis dan mouse yang dikembangkan di Palo Alto Research Center perusahaan Xerox, dan kemudian tekhnologi ini diterapkan oleh Apple. Jobs juga ialah seorang pemimpin dari Pixar Animation Studios yaitu perusahaan Animasi komputer ternama didunia layar lebar.
Sejarah Awal
San Fransisco menjadi saksi dimana Steve Jobs dilahirkan oleh ibunya Joanne Simpson dan ayahnya Abdulfatah Jandali, mahasiswa tamu dari Syria yang kemudian menjadi seorang professor ilmu politik. Sejak bayi Jobs diadopsi Paul dan Clara Jobs dari Mountain View, Santa Clara Country California. Orang renta angkat inilah yang mempersembahkan nama Steve Jobs. Dia juga mempunyai seorang adik wanita berjulukan Mona Simpson yang kini terkenal sebagai novelis.
Jobs melewati masa Sekolah Menengah Pertama dan SMU di Curpetino, California, sering kali setelah jam sekolah, mengajar di Hewlett Packard Company di Palo Alto, California. Maka tak segera setelah itu beliau dan Steve Wozniak segera menjadi pekerja paruh waktu di perusahaan tersebut.
Pada tahun 1972, Jobs lulus dari Sekolah Menengan Atas Homestead di Cupertino, California dan diterima di Reed College di Portland, Oregon, tapi dikeluarkan setelah satu semester. Namun setelah itu beliau mendaftar kembali ke Reed College, salah satu hal yang dipelajari disana yakni kaligrafi. “Jika saya tak pernah dikeluarkan dari daerah berguru spesialuntuk satu semester mungkin Mac ketika ini tidak akan mempunyai multiple typefaces atau font – font yang proposional,” katanya
Di demam isu gugur 1974, Jobs kembali ke California dan mulai menghadiri pertemuan “Hombrew Computer Club” dengan Steve Wozniak. Dia dan Wozniak bersama bekerja di Atari Inc., sebuah perusahaan pembuat permainan komputer yang terkenal, dengan jabatan sebagai perancang permainannya. Motivasinya ketika itu ialah mengumpulkan uang untuk melaksanakan perjalanan spiritual ke India.
Jobs kemudian melaksanakan perjalanan pencerahan spiritual ke India bersana kawannya di Reed College, Daniel Kottke, yang kemudian hari menjadi pegawai Apple yang pertama. Kembali dari India beliau menjadi Budhis dengan rambut dundul dan mengenakan pakaianntradisional India (biksu).
Selama masa tersebut Jobs mempraktikkan psychedelics (semacam meditasi). Ini yakni dua atau tiga hal penting dalam hidup yang pernah beliau lakukan dalam hidupnya.
Berdirinya Apple Computer
Pada tahun 1976, Jobs, usia 21, dan Wozniak, 26, mendirikan Apple Computer Co. digarasi milik keluarga Jobs. Komputer yang diperkenalkan Jobs dan Wozniak didiberi nama Apple. Komputer itu dijual dengan harga AS$ 666,66, sebagai refrensi terhadap nomor telepon dari Wozniak Dial-A-Joke machine, yang berakhir dengan 6666.
Di tahun 1977, Jobs dan Wozniak memperkenalkan Apple II yang menjadi sukses besar dipamasukan rumah tangga dan Apple ketika itu menjadai efek besar terhadap industry komputer pribadi yang masih muda. Di tahun 1980, Apple Computer mencatatkan namanya dibursa efek, dan dengan penawaran saham awal yang sukses, keteranan Jobs bertambah. Di Tahun itu juga, Apple Computer melepas Apple III, walaupun kesuksesannya tidak sebaik sebelumnya.
Seiring dengan berkembengnya Apple Computer, perusahaan itu mulai mencari kepemimpinan gres untuk mengatur perkembangan perusahaan tersebut. Di tahun 1983, Jobs menggaet John Sculley, dari perusahaan Pepsi-Cola, untuk memimpin Apple, dengan tantangan “Apakah engkau mau menjual minuman berkarbon seumur hidupmu, atau maukah engkau mengubah dunia?” (Do you want to sell sugared water for the rest of your life, or do you want to change the word?). Tahun itu juga, Apple mengeluarkan Apple Lisa yang mempunyai teknologi tergolong maju pada masa itu, tapi akungnya gagal dalam meraih pembeli di pangsa pasar.
Pada tahun 1984 menjadi tahun pengenalan Macintosh, komputer pertama yang berhasil dijual kepamasukan dengan menghadirkan fitur antar muka grafis. Pengembang Mac dicetuskan oleh Jef Raskin dan tim tersebut memakai teknologi yang sudah dikembangkan bukan oleh Apple, menyerupai di Xerox’s PARC, tetapi belum sempat dikomersilkan. Kesuksesan Macintosh membuat Apple menelantarkan Apple II demi menyebarkan produksi Mac, yang bertahan hingga ketika ini
Terusir dari Apple
Walaupun Jobs sangat persuasive dan karismatik bagi Apple, banyak yang menganggap beliau sebagai pemimpin yang simpel berubah pikiran dan beremosi tinggi. Pada Tahun 1985, sesudahh banyak menimbulkan persoalan di dalam Apple, Sculley memberhentikan Jobs dari jabatannya dan mengusirnya dari Apple.
Sesudah terusir dari Apple, Jobs kembali kedunia komputer dengan mendirikan perusahaan yang di diberi nama NeXT Computer yang menyerupai Lisa, tergolong sangat maju dalam hal teknologi. Tetapi tidak pernah terkenal kecuali di lingkup riset sains. (Tim burners-lee menyebarkan World Wide Web di CERN memakai sebuah NeXT Workstation)
Kembali ke Apple
Di tahun 1996, Apple membeli NeXT seharga AS$402 juta, dan membawa Jobs kembali ke Apple. Kemudian di Tahun 1997 ia menjadi pemimpin sementara di Apple setelah kepergian Gil Amelio
melaluiataubersamaini dibelinya NeXT, banyak sekali teknologi dari NeXT yang diterapkan kedalam produk buatan Apple, terutama NeXTSTEP, yang kemudian menjelma Mac OS X. Dibawah bimbingan Jobs, perusahaan tersebut meningkatkan penjualannya setelah memperkenalkan iMac. iMac ialah komputer pertama yang dijual dengan mengutamakan penampilannya. Sejak ketika itu, penampilan yang menarikdanunik dan merek yang terkenal sudah mempersembahkan laba bagi Apple.
Belakangan ini, Apple mulai menyebarkan akupnya. melaluiataubersamaini pengenalan iPod alat music portable, piranti lunak iTunes, dan iTunes Music Store, perusahaan tersebut melaksanakan gebarakan dibidang peralatan elektronik pribadi dan music online sambil merangsang Inovasi, Jobs juga mengingatkan bawahannya bahwa “Artis tulen membuahkan hasil,” yang maksudnya yakni menghasilkan karya – karya dengan sempurna waktu, sama pentingnya dengan penemuan dan produk jitu.
Jobs bekerja di Apple selama beberapa tahun dengan penghasilan kecil. Karenanya beliau tercatat di buku GuinnessWorld Records sebagai “pemimpin perusahaan dengan penghasilan terendah”. Sesudah Apple meraih untung penjualan kembali, perusahaan tersebut melepaskan gelarnya sebagai pemimpin sementara. Saat itu penghasilan Apple yakni AS$ 219 juta, berdasarkan sebuag artikel yang ditulis di situs Bloomberg di tahun 2003
Jobs sangat dikagumi sebab keahliannya untuk meyakinkan orang dan menjadi salesman unggul, yang sering dijuluki reality distortion field dan hal ini tampak konkret ketika beliau mempersembahkan keynotes speeches di Apple Expos. Namun, kegigihannya juga pernah mengundang sial. Kekeras kepalaanya mungkin sudah menimbulkan Apple kehilangan peluang emas untuk menjadi pemimpin di bidang komputer pribadi.
Keengganannya untuk membiarkan perusahaan lain membuat komputer yang kompatibel dengan Macintosh menjadikan Apple harus menelan abadiahan dalam merebut pengguna komputer yang ada. Perusahaan piranti keras dan lunak jadinya tetapkan untuk mengadopsi platform IBM PC yang memakai sistem Operasi Microsoft. Microsoft kemudian juga mengejar ketertinggalannya dari Apple dengan menyebarkan antarmuka pengguna grafis buatan mereka sendiri, Microsoft Windows.
Pixar
Di tahun 1986 Jobs mendirikan (bersama Edwin Catmull)Pixar, sebuah studio animasi komputer di Emeryville, California. Perusahaan itu didirikan dari apa yang lampaunya divisi grafik komputer milik Lucasfilm, yang Jobs beli dari pendirinya, George Lucas, sebesar AS$ 10 juta. Satu decade kemudian, Pixar menjadi terkenal dan berkembang melalui sebuah film Toy Story. Sejak ketika itu Pixar sudah membuahkan film – film yang memenangkan Academy Award, yaitu Finding Nemo dan The Incredibles. Karena kepemimpinannya di Pixar dan juga kemapanannya di Apple, Jobs dianggap oleh banyak pengamat industry hiburan sebagai salah satu calon pengganti Michael Eisner sebagai pemimpin dari The Walt Disney Company, yang menditribusikan dan mendanai film – film buatan pixar.
Kehidupan Pribadi
Jobs berkeluarga dengan Laurene Powell di tahun 1991 secara budhis diberkati Biksu Zen Kobun Chino Otogowa. Dia mempunyai tiga anak dari ijab kabul ini. Dia juga mempunyai seorang putri dari pernikahannya yang pertama.
Pada tanggal 31 juli 2004 Jobs menjalankan operasi untuk mengeluarkan tumor di pankreasnya. Dia mengidap homogen kanker pancreas yang tergolong langka, yang dikenal dengan nama islet neurondorine tumor, yang tidak memerlukan chemotherapy atau radiaton therapy. Selama beliau dalam pengobatan, Tim cook, kepala sales international dan operasional di Apple, mengambil alih kiprah untuk sementara.
Kabar Kematian Jobs
Sesudah kabar kematiannya sempat tersebar secara tak sengaja, Steve Jobs jadinya menanggapi. melaluiataubersamaini canda ia berkata, “Kabar kematian saya terlalu dibesar – besarkan”.
Pesan tersebut muncul dilayar presentasenya dalam sebuah jadwal bertajuk ‘Lets Rock’ yang diselenggarakan di San Francisco, Amerika serikat. Seperti dilaporkan dalam banyak sekali blog dan situs diberita. Steve Jobs membuka presentasi dengan layar hitam yang bertuliskan “The reports of may death are greatly exaggerated.”
Dalam jadwal itu Jobs memperkenalkan banyak sekali pembaharuan pada jajran iPod dan toko music iTunes. Beberapa diantarany yakni :
iPod Nano. Pemutar music berbasis flashdisk ini mendapat perubahan tampilan yang cukup signifikan, setelah sempat dipendekkan’ kini Nano kembali langsing. Pilihan warnanya pun makin beragam, mulai dari perak, gunmetal, ungu, biru, hijau, kuning, merah dan merah muda.
Selanjutnya fungsi suplemen menyerupai kemampuan untuk merekan bunyi melalui sebuah mikrofon yang terdapat di headphone juga ditampilkan Jobs. Sedangkan dari sisi kendali, iPod Nano kini bisa mendeteksi gerakan. Fitur memainkan lagu secara acak dengan menggoyangkan iPod pun kini tersedia.
iPod Touch. Jobs memperkenalkan iPod Touch generasi kedua. Selain perbaikan pada desain menjadi lebih tipis, iPod Touch ini memliki kendali volume eksternal dan speaker.
Fitur Genius, yang juga terdapat pada iPod Nano, memungkinkan iPod secara otomatis membuat daftar lagu yang mungkin akan disukai penggunanya berdasarkan daftar lagu yang sedang dimainkan.
iPod Shuffle dan iPod Classic. Boleh dibilang untuk kedua produk ini spesialuntuk ada perbaikan minor. Agaknya, gossip yang disebarkan blogger Kevin Rose yakni akurat, bahkan hingga ke bentuk iPod Nano yang baru.
Jobs mengumumkan kembalinya kerjasamanya NBC dengan toko music iTunes, kali ini disertai dengan sketsa harga yang makin variatif. Sedangkan piranti lunak iTunes versi 8, lengkap dengan fitur Genius, juga dipamerkan dalam jadwal tersebut.
Steve Wozniak
Steve Wozniak sebetulnya ialah seorang dewasa pemalu, beliau sering kesusahan untuk memberanikan diri berbicara kepada anak – anak lain dan menghabiskan waktu untuk mengutak atik kalkulator dan bermimpi perihal komputer super
Kini Woz sudah menjadi seorang yang tidak sama, mempunyai sugadang pebisnis – pebisnis hebat dalam perusahaan yang didirikannya dan menjdai salah satu perusahaan yang paling dicintai didunia. Woz yakni seorang insinyur elektronik jenius yang mendirikan Apple bersama dengan mitra kecilnya yang sekaligus pakar pemamasukan, Steve Jobs.
Cinta pertamanya yakni sebuah komputer super yang berada di Iraq melalui sebuah poster yang ditempel pada dinding kamarnya. Dia menyampaikan kepada ayahnya kalau beliau ingin membeli satu dan ayahnya bals kalau harganya sama dengan harga rumah mereka. Kemudian si kecil Woz menyampaikan bahwa beliau rela tinggal di apartemen demi komputer itu.
Beberapa decade kemudian setelah selesai kuliah di jurusan metode elektronika dan ilmu komputer university of California (Berkeley), beliau sudah mulai mengambil professional di pengembangan teknologi dengan menjadi freelance pendesain software untuk perusahaan yang sudah maju.
Ketika mendapat tuga pertamanya untuk mendesain game komputer Atari, Woz tidak bisa menahan kegembiraannya. Tujuan hidup besar Woz yakni mendesain permainan yang dipakai oleh banyak anak. Pada ketika itu, Jobs dan beliau tidak pulas selama dua hari untuk menuntaskan programnya. Rasa antusias dan kreativitasnya terang tidak berkurang hingga ketika ini. Woz masih sering berbaring ditempat pulasnya malam hari sambil membayangkan perubahan dunia yang diberikutnya.
Kedua Steve (Jobs dan Wozniak) sebetulnya ialah dua kutub yang berlainan, tetapi perbedaan itulah yang membuat Apple ketika ini menjadi perusahaan yang mempunyai kapitalisasi pasar sekitar US$92 miliar (mungkin kini sudah berubah seiring dengan turunnya bursa saham diseluruh dunia). Steve yang pertama (Jobs) yakni segala sesuatu yang hippy, berlarian sana – sni sambil meneriakkan “free love man” sementara Steve yang kedua (Woz) setelah terkenal pun masih susah mengatasi rasa takutnya.
Bahkan ketika beliau mendapat pekerjaan impiannya di Hewlett Packard (HP) untuk menyebarkan kalkulator, Woz masih ialah tipe orang yang tidak akan pernah mendapat istri atau keluarga. Seusai kerja Woz eksklusif pulang, menonton Star Trek dan mengerjakan proyeknya di malam hari.
Pantang Menyerah
Mungkin Apple tidak akan pernah bersinar kalau HP menyadari akan bakat dan kreativitas laki-laki asal California tersebut. Idenya untuk komputer Apple I, yang kemudian berevolusi menjadi PC masa depan sering ditolah oleh atasannya, minimal 5 kali. Walaupun begitu banyak penolakan, woz masih tetap di HP, hingga sang “malaikat”, Mike Markkula menyampaikan kedua Steve US$250.000 untuk mendirikan perusahaan sendiri. Woz masih sempat ingin tetap di HP sebab merasa berpinjaman budi, tetapi Jobs jadinya berhasil meyakinkan keluarga Woz untuk membujuk Woz menjalankan perjuangan sendiri.
Walaupun intinya Woz sudah pension dari Apple semenjak 1987, terlihat terang rasa cintanya terhadap perusahaan tersebut tidak akan hilang. Dia tidak pernah berada disana untuk uang, menyerupai pengakuannya yang terbuka dan jujur perihal masa depan perusahaan dan teknologi.
Masa Depan Apple, iPod, dan iPhone
“The iPod has sort of lived a long life at number one. Things like, that if you look back to transistor radios and Walkmans, they kind of die out after a while.” – Steve Wozniak
Perkataan Woz diatas banyak menimbulkan pertanyaan keraguan dari pihak pers. Banyak yang berfikir kalau prediksi Wozniak perihal kematian iPod terlalu berlebihan. Walaupun begitu, ada juga yang berspekulasi bahwa Woz sudah bosan dengan iPod dan benda yang masih terjual lebih dari 10 juta unit per kuartal ini spesialuntuk menyampaikan sedikit fitur baru, harga saham Apple juga terus turun ketika merilis literasi terakhir dari iPod Nano, mengindikasikan kalau pasar sudah tidak begitu tertarik dengan produk ini. Apple benar – benar berusaha memeras iPod habis – habisan untuk menghasilkan uang sebanyak mungkin di masa selesai hidupnya.
Apakah kematian iPod akan terjadi dalam waktu erat ? Hal tersebut mungkin agak susah diabayangkannya sebab hingga kini belum ada rival fokus, tetapi tentu saja bukan mustahil dengan adanya samartphone dan MID berharga murah. Ada yang pernah menyampaikan kalau iPhone yakni tentangan terbesar iPod. Tetapi Apple bisa mencegah terjadinya persaingan ini dengan membandroli iPhone dengan harga tinggi. Tetapi masih ada lagi tantangan dari pembuat ponsel lainnya. Smartphone sudah membunuh PDA dan mereka juga bisa menyerang pemutar music portable dengan cara yang sama.
Tetapi Jobs bukanlah orang yang bodoh, beliau tentunya sudah menyadari bahwa segmen pemutar MP3 dimana Apple meraup laba besar terancam oleh ponsel yang kini menjadi sebuah keharusan, dan banyak pengguna yang tidak ingin membawa – bawa dua alat elektronik yang tidak sama. Oleh sebab itu Apple menyebarkan iPhone yang menjadi produk yang menyatukan ponsel dengan pemutar MP3 pertama yang diterima dengan baik oleh konsumen – selangkah lebih cepat dari vendor ponsel lain.
Woz juga mengemukakan keberatannya terhadap iPhone 3G. Menurut Woz, konsumen tidak akan mendapat apa yang mereka inginkan kalau pihak perusahaan terlalu mementingkan hak cipta dan mengunci produk mereka. Woz sudah membandingkan sistem tertutup milik iPhone dengan Android yang open source dan sanggup disesuaikan sesukanya. Dia menyampaikan bahwa beliau ingin membuat beberapa Aplikasi yang lebih berpengaruh dari apa yang diperbolehkan (Apple).
Lihat juga sosok ide lainnya :
Di tahun 1977, Jobs dan Wozniak memperkenalkan Apple II yang menjadi sukses besar dipamasukan rumah tangga dan Apple ketika itu menjadai efek besar terhadap industry komputer pribadi yang masih muda. Di tahun 1980, Apple Computer mencatatkan namanya dibursa efek, dan dengan penawaran saham awal yang sukses, keteranan Jobs bertambah. Di Tahun itu juga, Apple Computer melepas Apple III, walaupun kesuksesannya tidak sebaik sebelumnya.
Seiring dengan berkembengnya Apple Computer, perusahaan itu mulai mencari kepemimpinan gres untuk mengatur perkembangan perusahaan tersebut. Di tahun 1983, Jobs menggaet John Sculley, dari perusahaan Pepsi-Cola, untuk memimpin Apple, dengan tantangan “Apakah engkau mau menjual minuman berkarbon seumur hidupmu, atau maukah engkau mengubah dunia?” (Do you want to sell sugared water for the rest of your life, or do you want to change the word?). Tahun itu juga, Apple mengeluarkan Apple Lisa yang mempunyai teknologi tergolong maju pada masa itu, tapi akungnya gagal dalam meraih pembeli di pangsa pasar.
Pada tahun 1984 menjadi tahun pengenalan Macintosh, komputer pertama yang berhasil dijual kepamasukan dengan menghadirkan fitur antar muka grafis. Pengembang Mac dicetuskan oleh Jef Raskin dan tim tersebut memakai teknologi yang sudah dikembangkan bukan oleh Apple, menyerupai di Xerox’s PARC, tetapi belum sempat dikomersilkan. Kesuksesan Macintosh membuat Apple menelantarkan Apple II demi menyebarkan produksi Mac, yang bertahan hingga ketika ini
Terusir dari Apple
Walaupun Jobs sangat persuasive dan karismatik bagi Apple, banyak yang menganggap beliau sebagai pemimpin yang simpel berubah pikiran dan beremosi tinggi. Pada Tahun 1985, sesudahh banyak menimbulkan persoalan di dalam Apple, Sculley memberhentikan Jobs dari jabatannya dan mengusirnya dari Apple.
Sesudah terusir dari Apple, Jobs kembali kedunia komputer dengan mendirikan perusahaan yang di diberi nama NeXT Computer yang menyerupai Lisa, tergolong sangat maju dalam hal teknologi. Tetapi tidak pernah terkenal kecuali di lingkup riset sains. (Tim burners-lee menyebarkan World Wide Web di CERN memakai sebuah NeXT Workstation)
Kembali ke Apple
Di tahun 1996, Apple membeli NeXT seharga AS$402 juta, dan membawa Jobs kembali ke Apple. Kemudian di Tahun 1997 ia menjadi pemimpin sementara di Apple setelah kepergian Gil Amelio
melaluiataubersamaini dibelinya NeXT, banyak sekali teknologi dari NeXT yang diterapkan kedalam produk buatan Apple, terutama NeXTSTEP, yang kemudian menjelma Mac OS X. Dibawah bimbingan Jobs, perusahaan tersebut meningkatkan penjualannya setelah memperkenalkan iMac. iMac ialah komputer pertama yang dijual dengan mengutamakan penampilannya. Sejak ketika itu, penampilan yang menarikdanunik dan merek yang terkenal sudah mempersembahkan laba bagi Apple.
Belakangan ini, Apple mulai menyebarkan akupnya. melaluiataubersamaini pengenalan iPod alat music portable, piranti lunak iTunes, dan iTunes Music Store, perusahaan tersebut melaksanakan gebarakan dibidang peralatan elektronik pribadi dan music online sambil merangsang Inovasi, Jobs juga mengingatkan bawahannya bahwa “Artis tulen membuahkan hasil,” yang maksudnya yakni menghasilkan karya – karya dengan sempurna waktu, sama pentingnya dengan penemuan dan produk jitu.
Jobs bekerja di Apple selama beberapa tahun dengan penghasilan kecil. Karenanya beliau tercatat di buku GuinnessWorld Records sebagai “pemimpin perusahaan dengan penghasilan terendah”. Sesudah Apple meraih untung penjualan kembali, perusahaan tersebut melepaskan gelarnya sebagai pemimpin sementara. Saat itu penghasilan Apple yakni AS$ 219 juta, berdasarkan sebuag artikel yang ditulis di situs Bloomberg di tahun 2003
Jobs sangat dikagumi sebab keahliannya untuk meyakinkan orang dan menjadi salesman unggul, yang sering dijuluki reality distortion field dan hal ini tampak konkret ketika beliau mempersembahkan keynotes speeches di Apple Expos. Namun, kegigihannya juga pernah mengundang sial. Kekeras kepalaanya mungkin sudah menimbulkan Apple kehilangan peluang emas untuk menjadi pemimpin di bidang komputer pribadi.
Keengganannya untuk membiarkan perusahaan lain membuat komputer yang kompatibel dengan Macintosh menjadikan Apple harus menelan abadiahan dalam merebut pengguna komputer yang ada. Perusahaan piranti keras dan lunak jadinya tetapkan untuk mengadopsi platform IBM PC yang memakai sistem Operasi Microsoft. Microsoft kemudian juga mengejar ketertinggalannya dari Apple dengan menyebarkan antarmuka pengguna grafis buatan mereka sendiri, Microsoft Windows.
Pixar
Di tahun 1986 Jobs mendirikan (bersama Edwin Catmull)Pixar, sebuah studio animasi komputer di Emeryville, California. Perusahaan itu didirikan dari apa yang lampaunya divisi grafik komputer milik Lucasfilm, yang Jobs beli dari pendirinya, George Lucas, sebesar AS$ 10 juta. Satu decade kemudian, Pixar menjadi terkenal dan berkembang melalui sebuah film Toy Story. Sejak ketika itu Pixar sudah membuahkan film – film yang memenangkan Academy Award, yaitu Finding Nemo dan The Incredibles. Karena kepemimpinannya di Pixar dan juga kemapanannya di Apple, Jobs dianggap oleh banyak pengamat industry hiburan sebagai salah satu calon pengganti Michael Eisner sebagai pemimpin dari The Walt Disney Company, yang menditribusikan dan mendanai film – film buatan pixar.
Kehidupan Pribadi
Jobs berkeluarga dengan Laurene Powell di tahun 1991 secara budhis diberkati Biksu Zen Kobun Chino Otogowa. Dia mempunyai tiga anak dari ijab kabul ini. Dia juga mempunyai seorang putri dari pernikahannya yang pertama.
Pada tanggal 31 juli 2004 Jobs menjalankan operasi untuk mengeluarkan tumor di pankreasnya. Dia mengidap homogen kanker pancreas yang tergolong langka, yang dikenal dengan nama islet neurondorine tumor, yang tidak memerlukan chemotherapy atau radiaton therapy. Selama beliau dalam pengobatan, Tim cook, kepala sales international dan operasional di Apple, mengambil alih kiprah untuk sementara.
Kabar Kematian Jobs
Sesudah kabar kematiannya sempat tersebar secara tak sengaja, Steve Jobs jadinya menanggapi. melaluiataubersamaini canda ia berkata, “Kabar kematian saya terlalu dibesar – besarkan”.
Pesan tersebut muncul dilayar presentasenya dalam sebuah jadwal bertajuk ‘Lets Rock’ yang diselenggarakan di San Francisco, Amerika serikat. Seperti dilaporkan dalam banyak sekali blog dan situs diberita. Steve Jobs membuka presentasi dengan layar hitam yang bertuliskan “The reports of may death are greatly exaggerated.”
Dalam jadwal itu Jobs memperkenalkan banyak sekali pembaharuan pada jajran iPod dan toko music iTunes. Beberapa diantarany yakni :
iPod Nano. Pemutar music berbasis flashdisk ini mendapat perubahan tampilan yang cukup signifikan, setelah sempat dipendekkan’ kini Nano kembali langsing. Pilihan warnanya pun makin beragam, mulai dari perak, gunmetal, ungu, biru, hijau, kuning, merah dan merah muda.
Selanjutnya fungsi suplemen menyerupai kemampuan untuk merekan bunyi melalui sebuah mikrofon yang terdapat di headphone juga ditampilkan Jobs. Sedangkan dari sisi kendali, iPod Nano kini bisa mendeteksi gerakan. Fitur memainkan lagu secara acak dengan menggoyangkan iPod pun kini tersedia.
iPod Touch. Jobs memperkenalkan iPod Touch generasi kedua. Selain perbaikan pada desain menjadi lebih tipis, iPod Touch ini memliki kendali volume eksternal dan speaker.
Fitur Genius, yang juga terdapat pada iPod Nano, memungkinkan iPod secara otomatis membuat daftar lagu yang mungkin akan disukai penggunanya berdasarkan daftar lagu yang sedang dimainkan.
iPod Shuffle dan iPod Classic. Boleh dibilang untuk kedua produk ini spesialuntuk ada perbaikan minor. Agaknya, gossip yang disebarkan blogger Kevin Rose yakni akurat, bahkan hingga ke bentuk iPod Nano yang baru.
Jobs mengumumkan kembalinya kerjasamanya NBC dengan toko music iTunes, kali ini disertai dengan sketsa harga yang makin variatif. Sedangkan piranti lunak iTunes versi 8, lengkap dengan fitur Genius, juga dipamerkan dalam jadwal tersebut.
Steve Wozniak
Steve Wozniak sebetulnya ialah seorang dewasa pemalu, beliau sering kesusahan untuk memberanikan diri berbicara kepada anak – anak lain dan menghabiskan waktu untuk mengutak atik kalkulator dan bermimpi perihal komputer super
Kini Woz sudah menjadi seorang yang tidak sama, mempunyai sugadang pebisnis – pebisnis hebat dalam perusahaan yang didirikannya dan menjdai salah satu perusahaan yang paling dicintai didunia. Woz yakni seorang insinyur elektronik jenius yang mendirikan Apple bersama dengan mitra kecilnya yang sekaligus pakar pemamasukan, Steve Jobs.
Cinta pertamanya yakni sebuah komputer super yang berada di Iraq melalui sebuah poster yang ditempel pada dinding kamarnya. Dia menyampaikan kepada ayahnya kalau beliau ingin membeli satu dan ayahnya bals kalau harganya sama dengan harga rumah mereka. Kemudian si kecil Woz menyampaikan bahwa beliau rela tinggal di apartemen demi komputer itu.
Beberapa decade kemudian setelah selesai kuliah di jurusan metode elektronika dan ilmu komputer university of California (Berkeley), beliau sudah mulai mengambil professional di pengembangan teknologi dengan menjadi freelance pendesain software untuk perusahaan yang sudah maju.
Ketika mendapat tuga pertamanya untuk mendesain game komputer Atari, Woz tidak bisa menahan kegembiraannya. Tujuan hidup besar Woz yakni mendesain permainan yang dipakai oleh banyak anak. Pada ketika itu, Jobs dan beliau tidak pulas selama dua hari untuk menuntaskan programnya. Rasa antusias dan kreativitasnya terang tidak berkurang hingga ketika ini. Woz masih sering berbaring ditempat pulasnya malam hari sambil membayangkan perubahan dunia yang diberikutnya.
Kedua Steve (Jobs dan Wozniak) sebetulnya ialah dua kutub yang berlainan, tetapi perbedaan itulah yang membuat Apple ketika ini menjadi perusahaan yang mempunyai kapitalisasi pasar sekitar US$92 miliar (mungkin kini sudah berubah seiring dengan turunnya bursa saham diseluruh dunia). Steve yang pertama (Jobs) yakni segala sesuatu yang hippy, berlarian sana – sni sambil meneriakkan “free love man” sementara Steve yang kedua (Woz) setelah terkenal pun masih susah mengatasi rasa takutnya.
Bahkan ketika beliau mendapat pekerjaan impiannya di Hewlett Packard (HP) untuk menyebarkan kalkulator, Woz masih ialah tipe orang yang tidak akan pernah mendapat istri atau keluarga. Seusai kerja Woz eksklusif pulang, menonton Star Trek dan mengerjakan proyeknya di malam hari.
Pantang Menyerah
Mungkin Apple tidak akan pernah bersinar kalau HP menyadari akan bakat dan kreativitas laki-laki asal California tersebut. Idenya untuk komputer Apple I, yang kemudian berevolusi menjadi PC masa depan sering ditolah oleh atasannya, minimal 5 kali. Walaupun begitu banyak penolakan, woz masih tetap di HP, hingga sang “malaikat”, Mike Markkula menyampaikan kedua Steve US$250.000 untuk mendirikan perusahaan sendiri. Woz masih sempat ingin tetap di HP sebab merasa berpinjaman budi, tetapi Jobs jadinya berhasil meyakinkan keluarga Woz untuk membujuk Woz menjalankan perjuangan sendiri.
Walaupun intinya Woz sudah pension dari Apple semenjak 1987, terlihat terang rasa cintanya terhadap perusahaan tersebut tidak akan hilang. Dia tidak pernah berada disana untuk uang, menyerupai pengakuannya yang terbuka dan jujur perihal masa depan perusahaan dan teknologi.
Masa Depan Apple, iPod, dan iPhone
“The iPod has sort of lived a long life at number one. Things like, that if you look back to transistor radios and Walkmans, they kind of die out after a while.” – Steve Wozniak
Perkataan Woz diatas banyak menimbulkan pertanyaan keraguan dari pihak pers. Banyak yang berfikir kalau prediksi Wozniak perihal kematian iPod terlalu berlebihan. Walaupun begitu, ada juga yang berspekulasi bahwa Woz sudah bosan dengan iPod dan benda yang masih terjual lebih dari 10 juta unit per kuartal ini spesialuntuk menyampaikan sedikit fitur baru, harga saham Apple juga terus turun ketika merilis literasi terakhir dari iPod Nano, mengindikasikan kalau pasar sudah tidak begitu tertarik dengan produk ini. Apple benar – benar berusaha memeras iPod habis – habisan untuk menghasilkan uang sebanyak mungkin di masa selesai hidupnya.
Apakah kematian iPod akan terjadi dalam waktu erat ? Hal tersebut mungkin agak susah diabayangkannya sebab hingga kini belum ada rival fokus, tetapi tentu saja bukan mustahil dengan adanya samartphone dan MID berharga murah. Ada yang pernah menyampaikan kalau iPhone yakni tentangan terbesar iPod. Tetapi Apple bisa mencegah terjadinya persaingan ini dengan membandroli iPhone dengan harga tinggi. Tetapi masih ada lagi tantangan dari pembuat ponsel lainnya. Smartphone sudah membunuh PDA dan mereka juga bisa menyerang pemutar music portable dengan cara yang sama.
Tetapi Jobs bukanlah orang yang bodoh, beliau tentunya sudah menyadari bahwa segmen pemutar MP3 dimana Apple meraup laba besar terancam oleh ponsel yang kini menjadi sebuah keharusan, dan banyak pengguna yang tidak ingin membawa – bawa dua alat elektronik yang tidak sama. Oleh sebab itu Apple menyebarkan iPhone yang menjadi produk yang menyatukan ponsel dengan pemutar MP3 pertama yang diterima dengan baik oleh konsumen – selangkah lebih cepat dari vendor ponsel lain.
Woz juga mengemukakan keberatannya terhadap iPhone 3G. Menurut Woz, konsumen tidak akan mendapat apa yang mereka inginkan kalau pihak perusahaan terlalu mementingkan hak cipta dan mengunci produk mereka. Woz sudah membandingkan sistem tertutup milik iPhone dengan Android yang open source dan sanggup disesuaikan sesukanya. Dia menyampaikan bahwa beliau ingin membuat beberapa Aplikasi yang lebih berpengaruh dari apa yang diperbolehkan (Apple).
Lihat juga sosok ide lainnya :
- Duo Microsoft : Bill Gates & Paul Allen
- Linus Torvalds Pencetus Linux
- Richard Matthew Stallman : Penggerak Free Software
Post a Comment for "Duo Apple : Steve Jobs Dan Wozniak"